Tuesday, February 5, 2013

Wordless Wednesday #28

SULTANAHMET

Membedakan Kesenangan dan Ketenangan






Manusia hidup di dunia umumnya pasti mendamba kesenangan. Bermacam usaha yang dilakukan manusia tujuannya tidak lain adalah agar memperoleh kesenangan hidup itu. Persoalannya, apakah kesenangan hidup otomatis mendatangkan ketenangan hidup?



Islam membedakan antara kesenangan dan ketenangan. Buktinya banyak orang hidup senang tetapi justru tidak tenang. Jika meminjam pendapat Imam Ghazali

Membedakan Kesenangan dan Ketenangan






Manusia hidup di dunia umumnya pasti mendamba kesenangan. Bermacam usaha yang dilakukan manusia tujuannya tidak lain adalah agar memperoleh kesenangan hidup itu. Persoalannya, apakah kesenangan hidup otomatis mendatangkan ketenangan hidup?



Islam membedakan antara kesenangan dan ketenangan. Buktinya banyak orang hidup senang tetapi justru tidak tenang. Jika meminjam pendapat Imam Ghazali

Belajar Hidup Dari Jari Jari Tangan






Dalam kehidupan ini banyak profesi yang bisa dilakukan, sebagai guru, petani, nelayan, pedagang, wartawan dan lain sebagainya. Masing-masing profesi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. 



Sayangnya, kadang kita suka membanggakan profesi kita lebih baik dari yang lain, bahkan ada yang sampai takabbur (sombong) karena berprofesi tertentu.



Padahal, Allah SWT sudah mengingatkan

Belajar Hidup Dari Jari Jari Tangan






Dalam kehidupan ini banyak profesi yang bisa dilakukan, sebagai guru, petani, nelayan, pedagang, wartawan dan lain sebagainya. Masing-masing profesi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. 



Sayangnya, kadang kita suka membanggakan profesi kita lebih baik dari yang lain, bahkan ada yang sampai takabbur (sombong) karena berprofesi tertentu.



Padahal, Allah SWT sudah mengingatkan

Hikmah di Balik Kisah Nabi Khidir






Pada era kerasulan Musa, hidup seorang nabi bernama Khidir. Asal usulnya tak jelas. Ada yang mengatakan, ia merupakan keluarga Dzulqarnain, ada pula yang mengatakan, ia keturunan bangsa Persia dan Romawi. Beberapa menyebut, Khidir merupakan nama julukan dari pria kalangan biasa bernama Balya bin Malkan.



Entah siapa Khidir tersebut, sosoknya begitu misterius. Ia pun dikisahkan dalam sebuah

Hikmah di Balik Kisah Nabi Khidir






Pada era kerasulan Musa, hidup seorang nabi bernama Khidir. Asal usulnya tak jelas. Ada yang mengatakan, ia merupakan keluarga Dzulqarnain, ada pula yang mengatakan, ia keturunan bangsa Persia dan Romawi. Beberapa menyebut, Khidir merupakan nama julukan dari pria kalangan biasa bernama Balya bin Malkan.



Entah siapa Khidir tersebut, sosoknya begitu misterius. Ia pun dikisahkan dalam sebuah

Gambar Belangkas